Kisah – Kisah dari Loteng Rahasia – Anne Frank

Buku Kisah-kisah dari loteng rahasia yang ditulis oleh anne frank merupakan salah satu buku yang menarik, naif dan menggambarkan dengan jelas imajinasi khas anak-anak. sehingga membangkitkan kenangan-kenangan kecil dari penulis. buku ini cukup unik, dan tidak terlalu terkenal dibandingkan buku ciptaan anne frank yang lainnya. Perbab buku ini terdiri dari cerpen, fabel, dan kenangan personal walaupun kenangan hanya satu bab saja di bab “rasa takut”. selebihnya ia gambarkan dalam cerita-ceritanya.  Cerpen-cerpen buatan anne frank ini terjelaskan di bab “kaatje” yang bercerita tentang kehidupan anak yang memiliki saudara banyak, cerita ini lebih menggambarkan kehidupan kaatje yang anne frank lihat dari loteng rahasianya. kemudian cerpen-cerpen juga ia buat di “keluarga juru kunci” mengenai kehidupan harmonis pasangan tua beserta cucunya.  lalu, mimpi eva juga reviewer kategorikan sebagai cerpen mengenai mimpi-mimpi indah eva yang didatangi oleh peri dan diajak berkeliling dan diberi wejangan-wejangan mengenai hidup, sedangkan bagian 2 merupakan implikasi dari wejangan peri ini yang diterapkan oleh eva di kehidupan sehari-harinya.  Sedangkan pengembaraan paula ini pengembangan imajinasi anne frank terkait koleksi lengkap kisah-kisah paula, cerita ini mengisahkan paula darinya ia tidak sengaja menaiki pesawat karena rasa penasarannya. kemudian bercerita tentang kehidupannya di rusia, dan bagaimana ia kembali ke german, bertemu lagi dengan keluarganya.  Selanjutnya pada bab katrien ini berkisah mengenai gadis muda yang sering disalahpahami, padahal ia memiliki niat baik. cuman ia tak mampu melukiskan dengan kata-kata, ia selalu berkhayal sampai berjam-jam. suatu hari ia ingin mengubah pandangan orang lain terkait dirinya, dengan membelikan barang-barang kepada teman-teman dan ibu nya. namun, ternyata itu tidak mengubah pandangan orang lain terkait dirinya. Cerpen “si gadis bunga” ini merupakan cerpen yang mengisahkan tentang kegigihan gadis muda dalam menjajakan jualan bunganya, dan cara ia menghibur dirinya dengan melihat langit diatas rerumputan. Cerpen malaikat pelindung terkait, gadis muda yang ditinggalkn neneknya dan diselimuti kesedihan dan putus asa hingga ia bermimpi bertemu neneknya, dan ditegur oleh neneknya. ia harus melanjutkan hidupnya, dan iapun melakukan wejangan neneknya tersebut.

              Kenangan personal rasa takut, terkait bom-bom yang berjatuhan di sekitar rumah tempat anne frank bersembunyi, ia juga menggambarkan mengenai tumpah ruah nya orang-orang yang berpikir menyelamatkan dirinya, apabila bom-bom ini telah berhenti, mereka baru mencari keluarga mereka yang berpencar tadi.  Fabel mengenai jembalang tua baik yang ingin mengakrabkan peldron kurcaci muda yang sering bermuram durja, dengan dora seorang peri yang selalu tersenyum namun selalu memikirkan dirinya sendiri.  Fabel terkait beruang muda blurry yang ingin menjelajah dunia luar, namun ia harus melewati banyak tantangan, rintangan bahkan ia belum sempat menjelajah hingga akhirnya ia harus kembali lagi ke ibunya, karena sudah keletihan menjelajah. Kemudian fabel terkait “peri” bercerita tentang peri baik hati yang kaya, ia berbagi harta dan nasihat kepada orang-orang yang ia temui, orang- orang yang memiliki masalah hidup, ia mencoba mendengarkan dan memberikan nasihat agar mereka mampu tegar mengalami masalah mereka. Kemudian cerpen yang diangkatan dari kenangan personal terkait riek yang membagikan kue nya kepada gadis muda yang tidak memiliki uang untuk membeli kue. Dan jo, cerpen terkait keputusaan wanita yang ditinggal pergi oleh suaminya, dan menemukan semangat hidupnya setelah melihat langit.

Kesimpulan yang dapat reviewer tarik dari buku ini adalah bagaimana anne frank menggambarkan kecintaan ia dengan langit, bagaimana ia menggambarkan rasa nyaman dan tenangnya melalui cerpen, fabel dan kenangan personalnya. walaupun di tengah gempuran bom-bom yang mengintai keberadaannya. sekali lagi, buku ini terasa menyenangkan dan ringan untuk dibaca.