Kembali

Review Marimar #1

Program kerja MARIMAR berlangsung selama dua hari berturut-turut pada tanggal 11-12 Mei 2024 di area binaan Manggala, dimulai pukul 14.00 WITA hingga selesai. Kegiatan diawali dengan pembacaan doa, diikuti oleh sesi perkenalan antara anak-anak yang hadir dan para pengajar yang merupakan anggota KEMA IMA FEB UH. Setelah itu, anak-anak diberikan materi singkat. Selama sesi belajar, setiap anak didampingi oleh satu atau lebih anggota KEMA IMA FEB UH. Selain mendampingi proses belajar, anggota KEMA juga bertugas meredakan perselisihan atau permainan yang dapat mengganggu jalannya pembelajaran.

Hubeks membagi anak-anak menjadi dua kelompok: kelompok A untuk anak usia 10 tahun ke atas atau kelas 4 SD ke atas, dan kelompok B untuk anak-anak mulai dari TK hingga kelas 3 SD. Materi yang diberikan beragam; setiap kelompok menerima dua materi setiap hari. Pada hari pertama, yaitu Sabtu, materi yang disampaikan terkait dengan karakter dan moral, di mana anak-anak diberikan penjelasan tentang kejujuran, kebersihan, dan kepedulian sosial. Selama penyampaian materi, saya memberikan contoh penerapan nilai-nilai tersebut, terutama ke anak laki laki yang cenderung butuh penjelasan lebih agar tidak merasa bosan. Pada hari kedua, yaitu Minggu, materi untuk kelompok A dimulai dengan Materi terkait mengenal rumah adat di Pulau Sulawesi, materi ini sangat diminati karena anak-anak bebas mengekspresikan diri melalui menggambar dan mewarnai. Dalam kegiatan ini, saya membantu seorang anak membuat sketsa gambar rumah adat dan kemudian mewarnainya. Kemudian pada sesi kedua yaitu menghitung. Sebagai pengantar, anak-anak diajar terkait pertambahan, pengurangan, dan perkalian, kemudian dilanjutkan dengan sesi evaluasi. Saya membantu seorang anak dalam memahami soal dan melakukan perhitungan.

Sebagai sukarelawan di kelompok A, saya menyadari bahwa anak-anak di kelompok ini mudah terdistraksi, hal ini mungkin disebabkan oleh pembahasan yang belum sepenuhnya dipahami oleh sebagian anak-anak, terutama bagi mereka yang belum mengikuti pendidikan di Sekolah Dasar. Menjadi volunter di kelompok A memiliki keseruan tersendiri, saya harap kegiatan tadi mampu memberikan pemahaman yang bermanfaat kepada anak anak terutama terkait materi yang sampaikan oleh pemateri